Kota Bekasi_Mata Pers Indonesia – Ketua Barisan Patriot Bela Negara (BPBN) Dewan Pimpinan Wilayah 2 (DPW 2) Kokab Bekasi, Frits Saikat mengecam keras dan menyayangkan tentang ucapan yang disampaikan oleh Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan wilayah 3 Asep Sudharsono yang diduga menyamaratakan dengan sebutan LSM dan Wartawan sebagai pemeras para kepala sekolah yang berada di Kota Bekasi.
“Oleh sebab itu Kami sangat menyayangkan perkataan yang dilontarkan seorang Kepala KCD Pendidikan Wilayah 3, Sudah tentu tidak seharusnya seorang pendidik berperilaku seperti orang yang tidak berpendidikan dengan menyamaratakan seluruh wartawan dan LSM menjadi pemeras para kepala sekolah,” Kritik keras Frits Saikat, Rabu (21/9/22).
Frits Saikat juga menambahkan, ucapan kepala KCD Wilayah 3 telah melukai para wartawan dan penggiat LSM yang notabene telah sesuai dengan undang undang dalam melakukan monitoring dan kontrol sosial.
“Sebagai bagian dari LSM dan Wartawan, saya meminta kepala KCD wilayah 3 Asep Sudharsono segera meluruskan dan meminta maaf secara terbuka kepada seluruh wartawan dan LSM dan harus berani membuka serta membuktikan wartawan dan LSM mana yang selama ini melakukan pemerasan terhadap kepala sekolah jangan cuma asal bicara saja,” tegasnya.
Ia juga meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dan Gubernur Jawa Barat untuk segera melakukan evaluasi terhadap kinerja Kepala KCD wilayah 3.
“Saya berharap kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat dan Gubernur Jawa Barat agar melakukan evaluasi bahkan bila perlu mencopot Kepala KCD wilayah 3 yang telah melecehkan profesi wartawan dan LSM,” kecamnya dengan tegas.
Perlu diketahui, beberapa waktu lalu Kepala KCD wilayah 3 sempat memberikan statement kepada salah satu LSM dengan mengatakan, “adanya informasi bahwa tidak nyamannya para kepala sekolah terhadap kegiatan monitoring dan sosial kontrol yang dilakukan salah satu LSM dan wartawan yang selalu berujung dengan dugaan pemerasan dan intimidasi,” Pungkasnya.(Red/Jack)